Langsung ke konten utama

PERTENTANGAN ILMU TANGGUH

Tangguh bemakna perkiraan............, sedang menangguh berarti mengira-ngira.......!!!.
Jadi Ilmu Tangguh secara harfiah berarti Ilmu Perkiraan asal sebuah pusaka, tetapi dapat diartikan pula sebagai Ilmu Perkiraan model garap pusaka dari suatu jaman.
Karena sifatnya memperkirakan maka hasilnya tidak mesti 100 % benar.

Dalam menangguh sebuah pusaka banyak unsur subyektifitas dari penangguh itu sendiri, inilah yang menimbulkan kesimpang siuran dalam menafsirkan istilah-istilah baku dari nara sumber, maka muncul istilah :
- Pusaka Tangguh Lempoh yaitu Pusaka yang asal usulnya diketahui dengan pasti dan sudah tidak menimbulkan perdebatan diantara para penangguh.
- Pusaka Tilar Tangguh yaitu Pusaka yang asal usulnya belum diketahui dengan pasti dan masih banyak menimbulkan perdebatan diantara para penangguh.

Hal-hal pokok yang yang sering dijadikan pedoman dalam menangguh yaitu :

1. Keadaan Besi, Baja dan Pamor : Tiap tiap periode jaman biasanya ada perbedaan besi, baja dan pamor yang dipergunakan sebagai bahan baku pembuat pusaka.
2. Gaya garap atau cengkok : Tiap periode jaman biasanya punya gaya garap yang berbeda, meskipun Mpu pembuatnya masih sama dengan jaman sebelumnya, hal ini mungkin mengikuti selera penguasa pada jamannya.
Sebagai contoh Pusaka Karya Mpu Supo Anom yang dibabar di jaman Majapahit, Demak, Pajang dan Mataram akan mempunyai gaya yang berbeda-beda tetapi biasanya jejak-jejak dari ciri khas yang ditinggalkan Mpu Supo Anom masih mudah dikenali oleh para penagguh.........!!!.

GRATIS Konsultasi Tentang Keris dan Pusaka 
Bisa menghubungi : HP/wa.085234884230


Salam Berbudaya











Komentar

Postingan populer dari blog ini

070-MISTIK UNYENG-UNYENG PADA HULU KERIS

Unyeng-unyeng pada hulu keris(deder/jejer keris) adalah pusar serat kayu yang terjadi karena pada tempat itu pernah ditumbuhi ranting sehingga membentuk lingkaran-lingkaran kecil yang berlapis-lapis. Dalam dunia perkerisan terutama di Wilayah Surakarta dan Jogjakarta, hulu keris dari Kayu Tayuman(Cassia Laevigata) yang mempunyai unyeng-unyeng besarnya minimal berdiameter 2(dua) milimeter dipercaya oleh sebagian orang mempunyai tuah tertentu, adapun jenis tuah dan namanya tergantung pada letak unyeng-unyeng itu berada pada hulu keris.........!!!. Nama unyeng-unyeng dan tuahnya antara lain adalah : 01. Sunggi : adalah unyeng-unyeng yang terletak didaerah atas kepala(Mbun-mbunan) hulu keris, tuahnya dipercaya dapat mendatangkan kecerdasan dan ingatan yang tajam bagi pemiliknya. 02. Sotya/Pupuk : adalah satu buah unyeng-unyeng yang terletak didaerah bathuk atau dahi hulu keris, tuahnya dianggap mempunyai daya magis yang membuat pemiliknya mempunyai firasat tajam dan pa

118-KAYU TAYUMAN

CONTOH KAYU TAYUMAN : P = 44 CM D = 8-10 CM Berminat Hub Hp/wa.085234884230 Nama Lathin : Cassia Laevigata Wild Tayuman termasuk tumbuhan perdu yang sudah langka di Jawa. Karakter Kayunya keras, berwarna coklat tua dan tenggelam didalam air....., tetapi mempunyai serat kayu yang lembut dan halus, warna teksturnya indah, muai susutnya kecil dan mudah dibentuk, untuk itulah Kayu Tayuman merupakan idola bagi para kolektor pusaka karena merupakan kayu t erbaik untuk dijadikan deder/danganan keris pusaka. Dalam dunia metafisika Kayu Tayuman termasuk salah satu kayu bertuah dan diyakini mempunyai pancaran energi supernatural yang bagus dan berguna untuk memudahkan terwujutnya sebuah harapan bagi pemiliknya..........!!!. Informasi/Pemesananan Hp/WA : 085234884230 Terima Khasih............!!!

001-KERIS SETAN KOBER

Keris Setan Kober adalah karya Mpu Bayuaji di Jaman Kerajaan Padjadjaran (-/+ Tahun 1150), konon pembuatannya dilakukan ditepi hutan yang angker di wilayah Cirebon…….., waktu itu banyak bangsa Jin yang datang dan ingin berguru menjadi siswa Sang Mpu, hal ini membuat Sang Mpu menjadi jengkel karena terganggu oleh ulah para Jin yang merengek sehingga mengacaukan pikirannya, waktu pembabaran keris hampir selesai dan Sang Mpu berusaha menanamkan kekuatan spiritual, datanglah Setan Kubur yang menangis dari kuburan kepingin ikut sehingga mengganggu konsentrasinya, akibatnya setelah keris jadi meskipun kuat akan tetapi mempunyai sifat jahat dan temperamental……., dan akhirnya keris ciptaannya  dinamakan Setan Kober yang mempunyai daya panas dan ambisi besar. Dalam cerita sejarah setelah berdirinya Demak keris pusaka ini disimpan oleh Sunan Kudus salah satu anggota dari Wali Songo, namun Sunan Prawoto putra Pangeran Trenggono pernah mencurinya dan digunakan untuk membunuh pamannya